Bebek Pondok Galih Jogja : Bebek Bakar yang Spektakuler

Ngangan Wae
2 min readDec 24, 2020

--

Bebek? Bebek? Bebek? Itulah pertanyaan pertanyaan retorika untuk mengingatkan janji holiday alias makan makan enak bulanan team Ngangan Wae. Pada mulanya kami meriset beberapa warung makan bebek di Jogja. Bahkan, sang ketua umum kami dan juga capres untuk 2204 telah melakukan beberapa kali survey lapangan tanpa pengawalan paspampres dengan resiko elektabilitasnya turun dan baliho baliho dukungannya di turunkan oleh satpol PP. Singkat cerita Bebek Pondok Galih menjadi pilihan kami lantaran tergiur oleh iming iming makanan khas Lombok. Kita semua tahu bahwa daerah Lombok memiliki olahan bakar bakaran yang spektakuler. Pondok makan ini terletak di jalan Palagan. Cukup jauh ditempuh, namun demi bebek, apapun kita lewati. Sesampai disana masih kosong melompong, belum ada pengunjung. Maklum baru saja buka. Lalu sembari menunggu iring iringan rombongan ketua umum bersama nyonya, kami memesan menu menu yang tersedia. Beberapa menu yang kami pesan adalah Bebek Bakar Asam Manis, Bebek Bakar Sambal Matah, Bebek Kremes dan beberapa side menu seperti tempe goreng, tahu boncabe, cah jamur dan terong goreng. Untuk minum kita mengandalkan teh manis, lemon tea dan jeruk nipis.

Setelah beberapa lama menunggu diselingi obrolan seputar politik, bebek bebek kami datang bersama nasi sebakul. Wow perut yang sudah berdemonstrasi akan segera kita penuhi tuntutannya.

Saatnya makan dan mereview menu yang penulis pesan yaitu Bebek Bakar Sambal Matah. Mulai dari leher saya sikat seperti biasa karena saya hobi makan leher ayam goreng. Disini bumbu bakarnya melekat dan sangat berasa. Kadang ketemu bagian yang agak keasinan tapi bisa ditolong dengan dimakan bersama nasi. Sayangnya tulang leher bebek terlalu keras untuk saya kremus tidak seperti leher ayam. Kemudian beralih ke bagian kulit. Ini nih yang temen saya bilang bagian terenak dari bebek. Gurih, oily, juicy dan maaf kata temen saya juga kayak daging babi. Tau tuh pernah nyicipin kali ye hehehehahahahuhuhu. Bagian ini uenak sekali dibalurkan ke nasi panas dan disantap. Jangan lupa tambahkan sambelnya yang membuat kita dower sampai menangis. Sambal matah, juga sambal tambahannya yang berupa sambal cabe ijo dan sambal bawang. Nikmat mana lagi yang kau dustakan.

Tulisan mengenai olahan bebek ini juga menandai akan ada tulisan soal bebek lagi yang akan menjadi momen sedih Ngangan Wae. Kok bisa? Nantikan kelanjutannya.

Tetap bernapas dan tetap jaga kesehatan selama pandemi ini. Sampai jumpa di ulasan selanjutnya.

Woiih laper nih ! – Wapres Ngangan Wae

Salam Kere Kere

--

--

Ngangan Wae
Ngangan Wae

Written by Ngangan Wae

Ulasan kuliner dan momen momen tim Ngangan Wae. Subscribe channel Youtube kami di https://www.youtube.com/channel/UCIoU6MqvpXuoGuCAfeLX-pw?view_as=subscriber

No responses yet